Lelah Saat Mudik? Istirahat dengan Meluruskan Tubuh Empat Jam, Ini Manfaatnya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pakar Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Neni Herlina Rafida menyarankan para pemudik, khususnya pengemudi kendaraan pribadi, untuk beristirahat sambil meluruskan badan minimal empat jam sekali selama perjalanan agar tubuhnya tetap sehat.

“Badan harus lurus, untuk mencegah terjadinya kekakuan otot di area tulang belakang. Kadang orang lalai, di mobil hanya sandaran joknya saja, tapi tidak lurus (badannya),” kata pria yang bertugas sebagai dan Fungsionaris. Dewan Kesehatan Karya Remaja Dinas Kesehatan DKI Jakarta dalam seminar online, di Jakarta, Selasa (4/2/2024).

Neni mengatakan, duduk dalam waktu lama dapat memberikan tekanan pada otot tulang belakang dan kondisi ini dapat menimbulkan gangguan kesehatan di tahun-tahun mendatang, seperti nyeri punggung dan mati rasa atau kesemutan pada kaki.

Oleh karena itu, lanjutnya, khusus bagi penumpang mudik yang duduk dalam waktu lama, termasuk mengendarai kendaraan sendiri dan tujuan mudiknya memakan waktu yang relatif lama, misalnya 15-20 jam, disarankan istirahat minimal empat kali. jam selama satu hingga dua jam di puskesmas yang tersedia agar tetap sehat saat pulang ke rumah.

Selain istirahat, tambahnya, pemudik juga sebaiknya melakukan peregangan badan selama 10-15 menit dari ujung kepala hingga ujung kaki, seperti menoleh ke kanan dan ke kiri selama delapan hitungan, kemudian menggerakkan lengan selama delapan hitungan, serta menekuk dan meluruskan kaki. banyak. sebanyak mungkin.

“Sebisa mungkin carilah puskesmas terdekat, biasanya tempat istirahatnya banyak dan bisa dilakukan pemeriksaan kesehatan.” “Yang tidak kalah penting adalah peregangan agar otot tidak kaku,” ujarnya.

Kemudian, untuk menjaga kesehatan selama pulang kampung, Neni mengingatkan pemudik untuk beristirahat minimal enam jam sebelum keberangkatan dan memastikan kebutuhan nutrisi tubuh tercukupi melalui makan saat puasa dan sahur.

Ia juga menyarankan agar calon traveller memperbanyak konsumsi sayur dan buah yang mengandung air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi atau ion yang dikelilingi molekul air untuk menjaga cairan tubuh. Selain itu, tambahnya, pastikan memenuhi kebutuhan air minum harian, yakni minimal delapan gelas sehari.

“Sebaiknya perbanyak makan sayur dan buah saat sahur karena bisa membantu rehidrasi tubuh. Minumlah minimal delapan gelas atau dua liter,” ujarnya.

Sementara survei Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan menunjukkan potensi pergerakan nasional pada Lebaran 2024 mencapai 71,7 persen penduduk Indonesia atau 193,6 juta jiwa. Angka tersebut meningkat sekitar 56 persen dibandingkan potensi pergerakan pada Lebaran tahun lalu yakni 123,8 juta jiwa.